Jumlah penderita Covid-19 semakin meningkat. Peningkatan terjadi karena PENULARAN DARI ORANG KE ORANG. Sebagian orang sebenarnya sudah tertular tetapi tidak menunjukkan gejala. Bagaimana caranya agar RANTAI PENULARAN BISA DIPUTUS??
MOHON DIBACA SAMPAI SELESAI ..... DAN DISEBARLUASKAN.....
Terpenting: JUST DO IT. Thank you very much. Luv you all ❤️🌺💗😘😘😘
Teman-teman ytc,
Untuk membantu pemerintah daerah dalam melakukan pencarian kontak, saya himbau teman-teman membuat “diary” (buku harian) yang isinya mencatat kegiatan teman2 sehari-hari. Kalau bisa sejak tanggal 16 Maret lalu. Tulis di MEMO HP atau di buku agenda anda. Minta setiap anggota keluarga di rumah anda utk membuat catatan serupa, termasuk Asisten Rumah Tangga dan Supir anda.
Contoh:
Tanggal 16Maret:
Pukul 6.00 Naik TJ
Pukul 8.00 Rapat di kantor dengan 5 orang: Bpk Andi, Ibu Betty, Ibu Cyntia.
12.00 Makan siang di kantin kantor. Jarak antar pengunjung waktu antre makanan 50cm , agak penuh.
15.00 Ada tamu pribadi di kamar kerja Ibu Tina, bekerja di PT Aneka. Berbincang selama 1 jam, jarak saya dengan dia kira2 1 meter.
17.00 Pulang naik taxi ... Blue Bird no 0346. Pengemudi Wicaksono.
Tanggal 17 Maret:
10.00 Ke Apartemen Bunda Piara menengok adik yang sakit. Di sana bertemu Ibu Mita dan Bpk Doni.
12.00 Makan di kantin Apt. Bunda Piara. Dilayani 2 orang, satu laki2 dan 1 perempuan. Yang perempuan memakai masker dan kadang-kadang batuk.
Dan seterusnya.
Tujuan pembuatan catatan tersebut adalah untuk pencarian kontak Covid-19.
Anda MEMBANTU PEMERINTAH UNTUK MENEMUKAN ORANG YANG MUNGKIN TERTULAR penyakit Covid-19. Karena:
A. Bila anda positif Covid-19 (semoga tidak🙏🙏), anda bisa menyerahkan catatan harian anda kepada yang berwenang dan mereka akan menelusuri orang-orang yang berkontak dengan anda secara lebih akurat. Juga anda bisa memberikan informasi kepada teman2 anda yang pada hari itu bertemu anda untuk menjalani test. Ini akan sangat membantu teman2 anda dan keluarga ytc. Juga jangan lupa supir taksi harus diberitahu melalui otoritas yang berwenang.
B. Bila anda mendengar dari teman-teman bahwa salah satu dari orang yang bertemu anda sakit atau terinfeksi Covid-19, ANDA BISA DENGAN SEGERA menghubungi salah satu rumah sakit atau SATGAS Covid -19 di mana anda tinggal dan ikuti arahan mereka. Dari sekarang siapkan/cari nomor kontaknya.
SEMOGA DENGAN CARA INi KITA BISA MEMBANTU MEMUTUS RANTAI PENULARAN PENYAKIT Covid-19.
Kami bertiga mendoakan semoga teman ytc dan keluarga selalu SEHAT DAN BAHAGIA.
Salam sehat....
Prof. DR. Dr. Endang Basuki, MPH
Dr. Setyawati Budiningsih, MPH, M Edu ( gimana nulis titelmu dear?
Dr. Zarni Amri, MPH
Pensiunan FKUI.
Sedikit bekal dalam penggunaan test cepat antibodi IgM/IgG SARS CoV-2 (COVID 19), *bagi mereka yg mengerjakan sendiri di rumah*.
Test ini bertujuan untuk mendeteksi zat anti (antibodi) baik kelas igM maupun IgG terhadap SARS-CoV-2 (virus penyebab Covid19). Zat anti tersebut terbentuk saat seseorang terpapar dg SARS-Cov-2 tapi perlu waktu beberapa hari setelah paparan. IgM muncul lebih dulu diikuti IgG beberapa hari kemudian.
Artinya apa? Pada saat seseorang *sudah "mengandung" virus* SARS-Cov-2 di tenggorokannya bisa jadi IgM dan atau IgGnya belum terdeteksi oleh test kit serologi ini.
*Jadi kalau hasil test negatif jangan lengah dulu.*
Tetap jaga jarak 1-2 meter dan hindari ke tempat umum, serta cuci tangan, karena hasil negatif dapat berarti 2 kemungkinan:
1/ ybs betul2 bersih tdk terpapar, tapi juga tidak kebal.
2/ ybs sudah infeksius tapi belum membentuk IgM atau IgG anti SARS-CoV2, sehingga berpotensi menularkan pada orang lain.
*Jangan merasa aman dari penularan (tertular atau menularkan) SARS-CoV-2 bila hasil IgM/G negatif. Tetaplah waspada.*
Dr. Alida R H, PhD, SpPK
Perhimpunan Dokter Spesialis Patologi Klinik dan Kedokteran Laboratorium Indonesia (PDSPatKLIn) cabang Jakarta